Imam Nahrawi Bikin Kacau (Lagi)

Viva-Bola dot Com | Latest News | Preview | Prediksi | EURO 2012

Persiwa
Publik sepakbola Tanah Air sempat semringah mendengar kabar Presiden RI Joko Widodo menginstruksikan agar Menpora Imam Nahrawi mencabut pembekuan PSSI. Hati mereka makin berbunga setelah PT Liga Indonesia (LI) berniat memutar dua turnamen bertajuk Indonesia Soccer Competition (ISC). ISC A untuk klub-klub Indonesia Super League (ISL), sedangkan ISC B bagi klub Divisi Utama.

Tapi, kegembiraan itu mungkin hanya seumuran jagung. Di luar dugaan, Menpora berniat membuat kompetisi tandingan, Agustus mendatang. Wacana ini mengemuka dalam pertemuan klub-klub Divisi Utama dan pihak Kementeri Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) di Jakarta, kemarin (11/3).

Pendaftaran kompetisi bentukan Tim Transisi dan kemenpora ini dibuka Mei. Disusul verifikasi klub pada periode Juni hingga Juli. Di musim pertama, kompetisi hanya ada satu kasta.

Tak sembarangan ikut, Tim Transisi juga menetapkan lima syarat. Syarat pertama, klub harus memiliki akta pendirian PT yang menaunginya. Klub juga wajib memiliki Nomor Poko Wajib Pajak (NPWP). Syarat selanjutnya, ada jaminan kesehatan untuk para pemain. Termasuk izin kerja untuk pemain asing dari keimigrasian yang jadi syarat pokok keempat. Sedangkan syarat terakhir, klub harus punya bukti pembayaran pajak.

Pertemuan dihadiri 40 perwakilan klub. Sebanyak 39 dari Divisi Utama, sedangkan satu klub sisanya dari ISL, yakni Semen Padang. Persis Solo yang tergabung di Divisi Utama juga diundang dalam pertemuan, namun tidak ada perwakilan yang berangkat.

“Undangannya hanya melalui email. Apa itu bisa disebut undangan resmi? Jadi, saya anggap Persis tidak menerima undangan. Karena itu kami putuskan untuk tidak hadir. Lebih baik konsentrasi ke hal-hal yang lain,” kilah CEO PT Persis Solo Saestu, Paulus Haryoto.

Ya, daripada mendukung langkah menpora membuat turnamen tandingan, Laskar Sambernyawa –julukan Persis Solo– pilih mempersiapkan diri di ISC B. Mengingat kickoff ISC B pada akhir April atau awal Mei.

“Jika benar ada kompeti baru, semoga bukan tandingan. Kami memang ingin ada sebuah kejelasan, bukan memperpanjang ketidakpastian seperti sekarang ini,” beber Direktur Olahraga PT Persis Solo Saestu, Totok Supriyanto.

Secara tidak langsung, kubu Persis memang tidak menolak ajakan ambil bagian dalam turnamen bentukan kemenpora. Namun, harus dilihat dulu imbasnya dari berbagai sisi. Jawabannya butuh pertimbangan seluruh elemen di jajaran direksi PT Persis Solo Saestu.

“Kami harus lihat dulu jadwalnya, ketentuan, regulasi, administrasi, sampai visi dan misi menyangkut ajang baru tersebut. Kalau dihitung, mungkin jadwalnya bakal bentrok dengan ISC B. Harus diperjelas dulu konsepnya seperti apa. Jujur kami jadi bingung, kompetisi ini dengan ISC beda tidak? Efeknya seperti apa nanti? Kami hanya ingin kompetisi yang jelas,” imbuh Totok.

KediriKulinerPrediksi Bola

Save and Share bila Berita ini menarik untuk berbagi dengan orang lain :

Tweet This ! Share On Facebook ! Share On Google Buzz ! Add To Del.icio.us ! Share On Digg ! Share On Reddit ! Share On LinkedIn ! Post To Blogger ! Share On StumbleUpon ! Share On Friend Feed ! Share On MySpace ! Share On Yahoo Buzz ! Share On Google Reader ! Google Bookmark ! Send An Email ! Lintas Berita !

BERITA TERKAIT :